Jumat, 21 Februari 2025

Latihan Rutin Pramuka Pangkalan SDIT Insan Madani: Pengelolaan Sampah dalam Rangka Hari Peduli Sampah Nasional

     Pada hari Jumat, 21 Februari 2025, bertepatan dengan perayaan Hari Peduli Sampah Nasional, Pramuka Pangkalan SDIT Insan Madani mengadakan latihan rutin yang mengusung tema SKU “Mengolah sampah serta mempraktikkan cara pengolahannya secara composting”. Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan kesadaran pentingnya pengelolaan sampah sejak dini dan memberikan pemahaman tentang bagaimana sampah bisa diolah menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi lingkungan.
   Agenda utama dalam latihan tersebut adalah praktik pembuatan pupuk kompos secara sederhana. Hal ini dilakukan dengan harapan para anggota Pramuka dapat belajar cara mengolah sampah organik menjadi pupuk yang ramah lingkungan, yang bisa digunakan untuk mendukung pertanian dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar.

   Kegiatan ini dipandu oleh beberapa pembina yang berkompeten dalam bidangnya, yakni Kak Titis Rizqi Rohmah Mawaddah, S.P., Kak Alya Rohali, S.Pd., dan Kak Restiani Alfiah, S.Pd. Mereka dengan sabar dan telaten membimbing para anggota Pramuka untuk memahami setiap langkah dalam proses pembuatan pupuk kompos, mulai dari pemilihan bahan hingga cara pengolahan yang tepat.
Langkah-Langkah Pembuatan Pupuk Kompos
1.Persiapan Bahan: Anggota Pramuka mempersiapkan sampah organik seperti sisa sayuran, dedaunan, dan potongan rumput.
2.Penghancuran Bahan: Sampah-sampah tersebut dihancurkan menjadi potongan kecil agar proses penguraian lebih cepat.
3.Pencampuran: Bahan yang telah dihancurkan dicampur dengan bahan lain seperti tanah atau kompos lama untuk mempercepat proses dekomposisi.
4.Pengomposan: Campuran bahan tersebut dibiarkan dalam wadah atau tumpukan selama beberapa minggu hingga menjadi kompos yang siap digunakan.


   Melalui latihan ini, para anggota Pramuka tidak hanya diajarkan cara mengelola sampah dengan bijak, tetapi juga diajak untuk berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan. Hari Peduli Sampah Nasional menjadi momentum yang tepat untuk menumbuhkan kesadaran bahwa sampah bukanlah masalah yang harus dihindari, melainkan sesuatu yang dapat dikelola dengan cara yang bermanfaat bagi lingkungan.

   Semoga kegiatan ini dapat terus berlanjut dan menginspirasi banyak pihak untuk lebih peduli terhadap pengelolaan sampah dan lingkungan sekitar. Sebagai generasi penerus bangsa, anggota Pramuka Pangkalan SDIT Insan Madani telah menunjukkan tanggung jawab yang besar terhadap kelestarian alam dan lingkungan.

   Dengan kegiatan ini, diharapkan para anggota Pramuka tidak hanya menjadi individu yang cerdas dalam hal pengetahuan, tetapi juga memiliki kesadaran yang tinggi dalam menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan.





0 comments:

Posting Komentar